Fakultas Pertanian, Universitas Gadjah Mada melakukan kolaborasi internasional yang memiliki tujuan untuk meningkatkan reputasi akademik sebagai pemain global di bidang pendidikan tinggi. Pada tanggal 27 Maret 2024, Dr. Kelly Redeker dari Department of Biology, University of York, Inggris dan mantan mahasiswanya, Dr. Yumechris Amekan, disambut oleh Kepala Departemen Mikrobiologi Pertanian, Ir. Donny Widianto, Ph.D., beserta Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Dr. Dyah Weny Respatie, S.P., M.Si; dan Dosen Mikrobiologi, Prof. Irfan D. Prijambada. Pertemuan ini bertujuan untuk mendiskusikan dan menjajaki potensi kerjasama antara Departemen Mikrobiologi Pertanian dengan University of York, Inggris.
Dalam pertemuan tersebut, Dr. Kelly Redeker memperkenalkan University of York dan proyek-proyek penelitiannya, termasuk mengidentifikasi senyawa pertahanan tanaman sebagai pengganti pestisida untuk mempromosikan praktik pertanian berkelanjutan dan eksplorasi senyawa organik yang mudah menguap untuk menghambat patogen tanaman.
“Kami ingin memperluas kolaborasi di bidang penelitian, pendidikan melalui mobilitas mahasiswa dan pertukaran pelajar,” kata Donny. Peningkatan kerjasama ini akan dilakukan melalui penandatanganan nota kesepahaman antara kedua universitas. Selain itu, kedua belah pihak juga akan mengusulkan kolaborasi penelitian melalui hibah potensial yang ditawarkan oleh perusahaan kelapa sawit.
Selain pertemuan, delegasi dari University of York juga diajak untuk mengunjungi fasilitas-fasilitas yang ada di UPH, seperti laboratorium, ruang belajar, kelas, dan rumah kaca. “Kami menunjukkan fasilitas laboratorium yang ada di Agrotropica Learning Center (AGLC) untuk meningkatkan potensi kerjasama yang dapat kita ajukan dan sediakan bersama,” ujar Muhammad Saifur Rohman, S.P., M.Si., M.Eng., Ph.D. selaku Kepala Laboratorium Mikrobiologi Pertanian.
Sinergi antara kedua departemen memiliki tujuan yang sama untuk mencapai keunggulan akademik. Kerja sama yang terjalin di masa depan akan memberikan kontribusi bagi komunitas akademik yang lebih luas. Kerja sama awal ini merupakan bagian dari dedikasi UGM dalam mencapai tujuan SDGs nomor 17 “Kemitraan untuk Mencapai tujuan”.