
Program Studi Mikrobiologi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Gadjah Mada, telah sukses melaksanakan yudisium periode pertama untuk bulan Januari 2025 pada hari Jumat, 17 Januari 2025. Kegiatan ini menandai pencapaian akademik penting bagi para mahasiswa yang telah menyelesaikan seluruh proses perkuliahan dan tugas akhir mereka.
Salah satu peserta yudisium yang turut dikukuhkan dalam momen bersejarah ini adalah Merytania Desafira, mahasiswi yang telah menunjukkan dedikasi dan kerja keras selama menempuh studi di bidang mikrobiologi pertanian. Dengan penuh rasa syukur dan bangga, Merytania kini resmi menyandang gelar Sarjana Pertanian (S.P.), menandai langkah awalnya menuju kontribusi nyata di dunia profesional dan akademik.
Acara yudisium berlangsung khidmat di Ruang Perpustakaan Mikrobiologi Pertanian dengan dihadiri oleh jajaran dosen mikrobiologi pertanian. Dalam sambutannya, Ketua Program Studi Mikrobiologi Pertanian menyampaikan apresiasi atas perjuangan para lulusan dan mendorong untuk terus mengembangkan ilmu yang telah diperoleh demi kemajuan pertanian Indonesia yang berkelanjutan.
Merytania Desafira sendiri menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para dosen, keluarga, dan teman-teman yang telah mendukung perjalanan akademiknya. “Yudisium ini bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan baru. Saya berharap bisa mengaplikasikan ilmu yang telah saya pelajari untuk memberi manfaat nyata bagi masyarakat dan lingkungan,” ungkapnya.
Dengan semangat dan bekal ilmu dari bangku kuliah, Merytania diharapkan mampu menjadi agen perubahan di berbagai sektor pertanian, khususnya dalam pengembangan dan pemanfaatan mikroorganisme demi mendukung ketahanan pangan dan ekosistem yang sehat. Kegiatan ini menjadi wujud kesadaran dan komitmen Fakultas Pertanian dalam mencapai tujuan global SDG 4: Pendidikan Berkualitas (Quality Education).
Selamat dan sukses kepada Merytania Desafira peserta yudisium periode Januari 2025. Semoga langkah ke depan semakin terang dan bermanfaat bagi bangsa.
Penulis: Roihana Ifa Kamalia