• Home
  • About
  • Blog
  • Contact
  • Bahasa Indonesia
    • English
    • Bahasa Indonesia
Universitas Gadjah Mada DEPARTEMEN MIKROBIOLOGI PERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS GADJAH MADA
  • HOME
  • TENTANG KAMI
    • Selayang Pandang
    • Visi, Misi, dan Tujuan Departemen Mikrobiologi Pertanian
    • Ruang Lingkup
      • Kegiatan Pembelajaran
      • Prospek Kerja
      • Jalur Penerimaan Mahasiswa Baru
    • LABORATORIUM
      • Fisiologi Mikrobia
      • Genetika Mikrobia
      • Mikrobiologi Dasar
    • SARANA DAN PRASARANA
      • Gedung A1
      • Gedung A2b
      • Lab. Terpadu Agrokompleks
      • Gedung AGLC
  • STAF
    • Staf Pendidik/ Dosen
    • Staf Kependidikan
    • Magang
  • PROGRAM STUDI
    • S1 MIKROBIOLOGI PERTANIAN
      • KURIKULUM
      • DAFTAR MAHASISWA
      • DOSEN PEMBIMBING
      • PANTAUAN IPK
      • KERJA LAPANGAN
      • RPKPS IKU-7
    • S3 MIKROBIOLOGI PERTANIAN
      • MINAT STUDI, VISI, MISI, DAN TUJUAN
      • KURIKULUM
  • PENELITIAN & PUBLIKASI
    • Penelitian
  • Kemahasiswaan & Alumni
    • Pertukaran Pelajar
    • Informasi Beasiswa
    • Profil Alumni
    • Lowongan Pekerjaan
  • LAYANAN MASYARAKAT
    • Pupuk Hayati
    • Konsultasi
    • Analisis
    • Pelatihan
    • Magang
  • Beranda
  • berita
  • Pemberdayaan Masyarakat Pesisir Melalui Pemanfaatan Limbah Organik di Desa Linau, Kecamatan Maje, Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu

Pemberdayaan Masyarakat Pesisir Melalui Pemanfaatan Limbah Organik di Desa Linau, Kecamatan Maje, Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu

  • berita
  • 5 September 2024, 09.17
  • Oleh: psmikro.faperta
  • 0

Aloisius Andhika Mahesa Kanigara, seorang mahasiswa Program Studi Mikrobiologi Pertanian angkatan 2021, baru saja menyelesaikan tugas Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Linau, Kecamatan Maje, Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu. Kegiatan KKN ini berlangsung dari 1 Juli hingga 19 Agustus 2024. Andhika dan timnya menerapkan ilmu yang telah dipelajari di kampus dalam bentuk program kerja yang dirancang untuk memberdayakan masyarakat setempat. Salah satu program yang dijalankan adalah pembuatan pupuk organik menggunakan EM4, yang diharapkan dapat membantu masyarakat Linau, yang mayoritas bekerja sebagai nelayan, dalam meningkatkan kualitas tanah dan hasil pertanian mereka.

Selain itu, Andhika juga menginisiasi pembuatan eco enzyme dari sampah organik serta mengadakan sosialisasi mengenai pentingnya pertanian organik dan tanaman obat keluarga. Program-program ini tidak hanya bertujuan untuk menyelesaikan mata kuliah wajib, tetapi juga untuk memberikan dampak positif kepada masyarakat pesisir Linau. Andhika berharap ilmu yang diterapkan selama KKN dapat berkelanjutan dan terus memberikan manfaat bagi warga setelah program berakhir. Kegiatan ini juga menjadi wadah bagi Andhika untuk mengembangkan diri dalam hal berinteraksi dengan masyarakat dan manajemen waktu untuk memastikan semua program terlaksana dengan baik. Sinergi ini menjadi bukti kuat untuk mencapai tujuan SDG 1: No Poverty, SDG 2: Zero Hunger, SDG 3: Good Health and Well-Being dan SDG 8: Decent Work and Economic Growth.

Penulis: Aloisius Andhika Mahesa Kanigara

Tags: FAKULTAS PERTANIAN UGM SDG 1: NO POVERTY SDG 1: TANPA KEMISKINAN SDG 2: TANPA KELAPARAN SDG 2: ZERO HUNGER SDG 3: GOOD HEALTH AND WELL-BEING SDG 3: KEHIDUPAN SEHAT DAN SEJAHTERA SDG 8: DECENT WORK AND ECONOMIC GROWTH SDG 8: PEKERJAAN LAYAK DAN PERTUMBUHAN EKONOMI

Leave A Comment Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*

Search

Universitas Gadjah Mada

Departemen Mikrobiologi Pertanian
Jl. Flora No. 1 Bulaksumur Yogyakarta
Telp: +62 274 523065 atau
+62 274 588688 ext. 33105, 33104, 33110, 31313
Fax: +62 274 563062
E-Mail: psmikro.faperta@ugm.ac.id

© Departemen Mikrobiologi Pertanian 2023

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju