Program pemberdayaan berbasis teknologi ramah lingkungan telah berhasil dijalankan oleh mahasiswa Mikrobiologi Pertanian angkatan 2022, Elnadya Karina Cahya Murti selama 50 hari untuk mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya lokal yang tersedia melimpah. Elnadya dibersamai oleh tim KKN-PPM Junjung Pulau Besar periode II tahun 2025 di Desa Sumber Jaya Permai, Kabupaten Bangka Selatan, Kepulauan Bangka Belitung. Dalam meningkatkan produktivitas pertanian dan peternakan berkelanjutan, Elnadya menetapkan fokus program kerja pada penerapan pengetahuan mikrobiologi. Program kerja mencakup pembuatan media tanam cocopeat dari limbah sabut kelapa yang melibatkan proses fermentasi mikroorganisme, edukasi dan aplikasi propagul mikoriza pada benih jagung, serta pemanfaatan briket dari kotoran sapi sebagai alternatif energi. Implementasi program dilakukan melalui pendekatan partisipatif dengan melibatkan langsung kelompok tani dan peternak lokal. Melalui pendekatan partisipatif, petani Desa Sumber Jaya Permai dibimbing langsung dalam demonstrasi praktik, serta diberikan pendampingan intensif dalam mengaplikasikan teknologi berbasis mikroba. Kelompok Tani dan Kelompok Ternak Desa Sumber Jaya Permai menyambut baik program ini yang menunjukkan minat masyarakat dalam mengintegrasikan praktik pertanian dan peternakan yang ramah lingkungan serta berkelanjutan. Para petani dan peternak dapat merasakan dampak langsung dari diversifikasi produk pertanian dan peternakan.
SDG 7: ENERGI BERSIH DAN TERJANGKAU
Departemen Mikrobiologi Pertanian, Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada menyelenggarakan kegiatan kuliah tamu internasional dengan menghadirkan narasumber istimewa, Prof. Fujiyama Kazuhito dari Osaka University, Japan. Kegiatan ini berlangsung pada Senin, 17 Maret 2025 pukul 08.00 sampai dengan pukul 09.30 WIB, bertempat di Venture Room AGLC (Agrotopica Learning Center), Fakultas Pertanian UGM.
Kuliah tamu kali ini mengangkat tema “Effective Role of Microorganisms in Waste Management and Environmental Sustainability” yang sangat relevan dengan isu global mengenai pengelolaan limbah dan pentingnya mikroorganisme dalam menjaga keseimbangan lingkungan. Kegiatan ini dihadiri oleh dosen dan mahasiswa Program Studi Mikrobiologi Pertanian, serta sejumlah peneliti dan pemerhati isu lingkungan yang antusias mengikuti paparan ilmiah dari narasumber.
Departemen Mikrobiologi Pertanian, Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada kembali menyelenggarakan kegiatan kuliah tamu yang mempertemukan perspektif internasional dan nasional dalam bidang pertanian berkelanjutan. Kegiatan ini berlangsung pada Senin, 24 Februari 2025 pukul 08.00–09.30 WIB di Venture Room, Gedung Agrotopica Learning Center (AGLC), Fakultas Pertanian UGM.
Kuliah tamu ini menghadirkan Saba Sinai Mameghany dari Central Queensland University, Australia, yang membawakan materi bertajuk “Protecting and Growing Australian Agriculture”. Dalam paparannya, Saba mengulas tantangan dan strategi pertanian Australia dalam menghadapi perubahan iklim, degradasi lahan, serta inovasi biosekuriti untuk menjaga ketahanan pangan nasional.
Departemen Mikrobiologi Pertanian, Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada kembali menyelenggarakan kegiatan kuliah tamu berskala internasional. Kegiatan ini menghadirkan narasumber istimewa, Prof. Dr. Hiroyuki Ohta, Presiden Ibaraki University, Japan, yang memberikan kuliah dengan tema “Microbial Ecology and Plant-Microbe Interactions: Innovation for Sustainable Agriculture and Environmental Restoration”. Kuliah dilaksanakan pada Kamis, 20 Februari 2025, pukul 09.00 sampai dengan 11.00 WIB, bertempat di Venture Room AGLC (Agrotopica Learning Center), Fakultas Pertanian UGM.